Visi PJS itu sendiri menekankan wartawan yang berintegritas, kompeten dan profesional dalam membuat berita.
Hal itu dikemukakannya di sela-sela kesibukannya sebagai penguji UKW difasilitasi oleh Dewan Pers, bertempat di salah satu hotel di Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo, Sabtu (26/08/2023).
"Wartawan anggota PJS wajib mewujudkan visi PJS, yaitu wartawan yang berintegritas, kompeten dan profesional," tegas Mahmud.
Menurutnya, sebagai anggota organisasi profesi tentunya wajib menjalankan apa yang menjadi visi organisasinya sehingga organisasi tersebut dapat berkembang sebagaimana yang menjadi cita-cita bersama.
Untuk mewujudkan visi PJS lanjut ahli pers dewan pers itu, pihaknya terus mendorong wartawan yang tergabung pada PJS untuk meningkatkan kompetensi melalui mekanisme resmi yang dilaksanakan oleh Dewan Pers.
"Kami terus mendorong anggota PJS untuk menjadi wartawan kompeten, maka setiap ada momentum UKW yang dilaksanakan oleh lembaga uji UPN, anggota PJS wajib memanfaatkan sebagai peserta dan harus lulus," lanjutnya.
Selain itu tambah mantan Pemred Harian Kabar Publik itu, setiap pengurus Daerah harus melaksanakan UKW secara mandiri, dan pihaknya akan mendukung penuh upaya tersebut.
"Saya minta kedepan, setiap pengurus Daerah harus melaksanakan UKW secara mandiri, kami Pengurus Pusat siap mendukung penuh. Tujuannya agar seluruh Wartawan PJS benar-benar menjadi wartawan berkompeten sebagaimana visi organisasi," tambah Mahmud.
UKW yang berlangsung sejak 25-26 Agustus itu, diikuti oleh 43 peserta dengan komposisi 25 orang dari PWI Gorontalo dan 18 wartawan oleh Lembaga Uji UPN Yogyakarta.
Sementara anggota PJS Bolmut yang bergabung pada Lembaga Uji UPN Yogyakarta sebanyak Tujuh wartawan dan dari Gorontalo berjumlah 11 wartawan.
Mahmud, berharap wartawan PJS yang ikut pada UKW tersebut, semuanya bisa menjadi wartawan kompeten menuju wartawan profesional.
"Saya berharap semua anggota PJS yang ikut UKW ini bisa kompeten, sehingga segera menyandang gelar wartawan kompeten," tutupnya.**
(Laporan: Romi Lantapa)